TANJUNG SELOR, tanjungselor.id – Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Petanque 2025 se-Kalimantan Utara (Kaltara) telah resmi berakhir pada Minggu (20/07/2025). Diikuti 70 atlet dari 4 kabupaten kota se-Kaltara dan beberapa dari luar provinsi, menempatkan tuan rumah Bulungan sebagai juara umum.
Atlet asal Bulungan meraih medali terbanyak di kejuaraan yang digelar di lapangan Petanque Tanjung Selor, Bulungan pada tanggal 18-20 Juli 2025 kemarin.
Sementara di kelas open, atlet asal Banggai, Sulawesi Tengah (Sulteng) atas nama Heriyanto sukses menyabet medali emas pada Kejurprov Petanque Kaltara ini.
Seperti diketahui, tak hanya diikuti oleh para atlet dari kabupaten kota se-Kaltara, pada turnamen yang dilangsungkan di Lapangan Pentaque Jalan Agatish Tanjung Selor ini, juga diikuti oleh sejumlah atlet dari luar Kaltara. Seperti Kalimantan Timur, Sulawesi, Kalimantan Barat, Jawa Tengah serta dari DKI Jakarta.
Ketua Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Kaltara Hery Prasetyo AMd mengatakan, dari beberapa kelas akan dipertandingkan dalam kejuaraan ini didominasi atlet dari Bulungan yang menjuarai.
Di antaranya, ada Singel putra, Singel putri, Doubel putra, Doubel putri. Kemudian ada kelas junior (Doubel Ku 17 dan Doubel ku 12), serta doubel open.
Meski terbilang olahraga baru di Indonesia, ataupun di Kaltara, Hery merasa senang ternyata peminat olahraga asal Prancis tersebut, semakin banyak diminati.
“Atas nama panitia, sekaligus dari FOPI Kaltara menyampaikan terimakasih kepada seluruh peserta, terutama atlet dari luar. Terima kasih juga kepada pemerintah provinsi, KONI dan semua pihak yang telah membantu suksesnya kejuaraan ini,” ucap Hery.
“Selamat kepada para pemenang, untuk yang belum menang, kesempatan masih terbuka.. terus berlatih, sampai jumpa di Porprov Kaltara tahun depan,” ungkapnya.
Dikatakan, kejuaraan ini, selain sebagai ajang uji kemampuan bagi para atlet Petanque Kaltara, juga sebagai persiapan jelang Porprov II Kaltara tahun depan. Sekaligus juga ajang seleksi mencari bibit atlet Pentaque Kaltara yang akan bertanding di tingkat nasional.
Kepada para pemenang di Kejurprov ini, kata dia, selanjutnya akan dipersiapkan untuk menghadapi kejuaraan nasional petanque di Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 1-3 Agustus 2025 mendatang.
Seperti diketahui, petanque merupakan bentuk permainan olahraga akurasi atau ketepatan yang tujuannya melempar bola besi sedekat mungkin dengan bola kayu yang disebut cochonet.
Permainan ini,, terus mengalami perkembangan yang signifikan dan bahkan menjadi kekuatan terbesar atlet di Indonesia. Tak terkecuali di Kalimantan Utara.(*)